Bupati Padang Pariaman Tinjau Progres Pembangunan Jembatan Batang Maduang
Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung progres pembangunan salah satu infrastruktur penghubung strategis yang tengah dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.
Jembatan Batang Maduang merupakan proyek vital yang akan menghubungkan dua wilayah penting, yakni Kecamatan IV Koto Aur Malintang (Kabupaten Padang Pariaman) dengan Kecamatan Tanjung Mutiara (Kabupaten Agam). Dengan total anggaran sebesar Rp1,25 miliar, pembangunan jembatan ini diharapkan mampu meningkatkan konektivitas antarwilayah.
Dalam peninjauan tersebut, Bupati John Kenedy Azis menyampaikan bahwa progres pembangunan saat ini telah mencapai sekitar 30 persen. Ia memberikan apresiasi terhadap upaya yang telah dilakukan, namun tetap mengingatkan agar pihak pelaksana proyek bekerja secara maksimal dan sesuai dengan ketentuan teknis yang berlaku.
"Pembangunan jembatan ini sangat dinantikan oleh masyarakat, khususnya para perantau yang setiap tahun pulang kampung saat hari raya. Oleh karena itu, kami menekankan kepada pihak ketiga untuk melaksanakan pekerjaan ini sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. Jangan asal jadi, karena ini akan digunakan masyarakat dalam jangka panjang," tegas Bupati.
Bupati juga menyampaikan harapan besar agar pembangunan jembatan ini dapat selesai tepat waktu, sehingga bisa digunakan oleh masyarakat saat momen Lebaran tahun depan. Menurutnya, keberadaan jembatan ini tidak hanya akan mempermudah akses warga, tetapi juga akan berdampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
"InsyaAllah, jika tidak ada kendala yang berarti, lebaran tahun depan para perantau kita bisa pulang kampung dengan nyaman dan lancar melewati jembatan ini. Kita ingin semua proyek yang dibangun pemerintah benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman terus berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dasar, terutama di daerah-daerah yang selama ini masih membutuhkan perhatian lebih. Salah satu fokus utama adalah pembangunan jembatan, jalan, dan fasilitas publik lainnya yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata.
Kunjungan ini juga menjadi bentuk pengawasan langsung dari kepala daerah terhadap pelaksanaan proyek-proyek pembangunan di lapangan, guna memastikan bahwa semua pekerjaan berjalan sesuai dengan rencana, anggaran, dan waktu pelaksanaan yang telah ditetapkan.
