BREAKING NEWS

Pemerintah Padang Pariaman Pastikan Pelaksanaan Basapa Tahun 2025 Berlangsung Aman, Tertib, dan Nyaman


Parit Malintang-Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menggelar rapat koordinasi persiapan pelaksanaan kegiatan Basapa Tahun 2025 pada Selasa (22/7) bertempat di Ruang Rapat Sekretariat Daerah. Rapat ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintah, Forkopimda, tokoh masyarakat, hingga perwakilan nagari terkait, guna memastikan pelaksanaan tradisi tahunan ini berjalan dengan baik dan kondusif.

Rapat menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, di antaranya bahwa kegiatan Basapa Gadang akan dilaksanakan pada 13 Agustus 2025, dan Basapa Ketek pada 20 Agustus 2025, bertempat di Kenagarian Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis. Kegiatan ini akan berlangsung selama 24 jam penuh selama satu minggu.

Dalam arahannya, Bupati Padang Pariaman menekankan bahwa Basapa merupakan agenda budaya dan religius yang telah diwariskan secara turun-temurun selama ratusan tahun. Oleh karena itu, pelaksanaannya harus dijaga agar tetap aman, tertib, damai, dan bersih.

"Basapa bukan sekedar kegiatan rutin tahunan, tapi ini adalah warisan budaya dan keagamaan yang telah dijalankan oleh nenek moyang kita sejak ratusan tahun lalu. Maka dari itu, saya meminta semua pihak yang terlibat menjaga agar pelaksanaanya berjalan dengan aman, tertib, damai dan tentu saja bersih,"ucap Bupati JKA

Bupati JKA juga menyampaikan bahwa akan dilakukan rapat teknis lanjutan sebagai tindak lanjut dari pertemuan ini.

Sejumlah masukan penting juga disampaikan oleh peserta rapat. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat menegaskan bahwa rapat ini merupakan forum umum awal dan akan dilanjutkan dengan pengecekan langsung ke lokasi. 

Ketua Bamus Nagari Manggopoh Palak Gadang menyampaikan bahwa pemerintah nagari telah siap melaksanakan Basapa, namun mengharapkan fasilitasi dari pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan internal kelompok masyarakat agar tidak menimbulkan konflik.

Kapolres Padang Pariaman memastikan bahwa pihaknya siap menjamin keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Basapa. Wakapolres juga menambahkan agar lokasi parkir kendaraan diatur di luar area Basapa untuk kelancaran lalu lintas. Satpol PP menyatakan kesiapan untuk menurunkan personel sesuai kebutuhan panitia.

Dukungan juga datang dari Dinas Kesehatan yang akan membangun posko layanan kesehatan bekerja sama dengan RSUD dan puskesmas terdekat. Dinas Perhubungan siap menurunkan 35 personel untuk membantu pengaturan lalu lintas dan parkir, sedangkan Disparpora akan memberikan pembinaan kepada pelaku wisata dan pemilik homestay di sekitar lokasi.

Dukungan lain datang dari Kodim, Kapolsek Nan Sabaris, dan unsur Niniak Mamak Kenagarian Ulakan, yang menekankan pentingnya keterlibatan pemerintah daerah dalam menjamin keamanan. Sementara itu, pengurus makam mengingatkan agar area makam dijaga dari kepadatan pedagang, guna menghindari potensi aksi kriminal seperti pencopetan.

Sebagai tindak lanjut, akan dilakukan penetapan zona berjualan, serta disiapkan himbauan kepada masyarakat untuk waspada terhadap aksi kriminalitas. Camat Ulakan Tapakis menyampaikan bahwa rapat teknis akan dilanjutkan di tingkat nagari. Wali Nagari Ulakan turut menyampaikan kebijakan parkir kendaraan roda dua diperbolehkan di dalam area Basapa dengan tetap memperhatikan ketertiban.



Dengan sinergi seluruh pihak, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman berkomitmen menjadikan pelaksanaan Basapa 2025 sebagai momentum religius dan budaya yang aman, nyaman, dan berkesan bagi seluruh jamaah dan masyarakat.